انجمن راهنمایان محلی

بهترین بنای یادبود های اندونزی به ترتیب و نظرات کاربران

بنای یادبود های برتر با امتیاز بالا

بهترین بنای یادبود ها از دید کاربران

نظرات

Area terbuka hijau di tengah hiruk pikuk Jalan Raya area dekat Monas.
The view was fantastic! and so easy to get there, we can see the traffic from above and very clean, i love coming in!
Monumen tugu tani yang dibuat dua orang pematung asal rusia yaitu Matvey Manizer dan Ossip Manizer ini terletak di DKI JAKARTA. Monumen ini merupakan hadiah dari pemerintah Uni Soviet kepada Indonesia.

Bentuk patung ini menggambarkan seorang ibu yang mendukung kepergian anaknya untuk pergi berperang demi tanah airnya. Walaupun sempat terjadi beberapa kontroversi terkait tugu tani ini hingga saat ini monumen tugu tani tetap berdiri dengan kokoh.
Patung dengan penuh makna, keadaan bersih, untuk jalan raya sekitar patung ini padat lalu lintas, sering macet,
Patung kepahlawanan atau Tugu Tani. Tugu menggambarkan sebuah keluarga yang akan berjuang. Area Taman cukup luas di kelilingi jalan raya yang padat lalulintasnya. View bagus dengan pemandangan gedung bertingkat. Lingkungan tertata rapi dan bersih.
Tugu Tani dengan taman yang rapih dan indah terletak di Menteng dekat dengan Halte Busway Kwitang dan tidak jauh juga dari Stasiun Gondangdia serta dikelilingi oleh gedung kantor bertingkat.

Tempat ini juga sering macet menjelang pulang kerja.
Salah satu icon landmark Jakarta terutama saat mengarah ke Menteng - Gambir. Kalau hari kerja atau weekday sering macet.

Tamannya terawat dengan baik dan nampak asri. Lokasinya juga mudah ditemukan karena berada di antara gedung dan kantor pemerintah ataupun objek vital lainnya.

Kebersihan lokasi ini juga cukup terjaga, tidak diperkenankan berhenti di dekat tugu.
Monumen untuk mengenang keberanian dan kepahlawanan Pangeran Diponegoro.
Patungnya gagah depan air mancur jadi makin keren aja..
Berdiri di pertigaan Kwitang, Jakarta Pusat, adalah patung sepasang petani yang menggambarkan perjuangan Indonesia merebut Irian Barat, yang berada di bawah pemerintahan Belanda hingga tahun 1963.

Terinspirasi dari cerita rakyat Sunda tentang ibu yang ijinkan anaknya pergi berperang, patung dari perunggu ini gambarkan seorang pria petani, yang memanggul senjata, dan seorang wanita berkebaya yang bawakan bekal bagi pria tersebut.
Essen und Ambiente super